
cerpen kita : “Raja O’on dan Istana Para Sengkuni”
Raja O’on dan Istana Para Sengkuni(Cerpen Satir)
Oleh : Kang Weha
Di sebuah negeri bernama Kerajaan Katapura, berdirilah istana megah dengan pilar emas berlapis janji. Di singgasana tertinggi duduk Raja O’on—raja yang tersenyum lebar setiap kali mendengar kabar rakyat sedang susah. “Kalau rakyat susah, artinya mereka butuh aku,” ujarnya sambil menyeruput teh impor dari pajak rakyat.
Raja O’on tidak pernah sendiri. Ia selalu dikelilingi Dewan Sengkuni, sekelompok penasihat berwajah licin seperti panci baru dicuci. Mereka pandai memutar kata: jika rakyat berkata, “Kami lapar,” Sengkuni melapor, “Paduka, rakyat sedang berpuasa demi kesehatan.”Jika terdengar kabar korupsi, mereka berkata, “Itu bukan korupsi, Paduka. Hanya salah tulis laporan.”
Di Kerajaan Katapura, hukum seperti jaring lab...