
Cerpen Kita ” Pelita Diujung Bukit “
"Pelita di Ujung Bukit"Karya Kang WeHaNamanya Pak Rifa’i. Usianya sudah lebih dari separuh abad. Wajahnya legam terbakar matahari, garis kerut menghiasi keningnya, namun senyum hangat tak pernah luput dari bibirnya. Ia adalah seorang pegawai negeri sipil—guru sekolah dasar yang ditempatkan di Desa Suka Jaya, sebuah kampung kecil di ujung perbukitan yang bahkan belum tersentuh sinyal telepon.Setiap pagi, ia berjalan kaki sejauh empat kilometer dari rumah dinas yang disediakan pemerintah desa menuju SD Negeri 1 Suka Jaya. Jalannya bukan jalan biasa, melainkan setapak tanah merah yang licin jika hujan dan berdebu saat kemarau. Tak jarang ia harus menyeberangi sungai kecil dan mendaki bukit curam, tapi tak pernah sekali pun ia mengeluh.“Saya ini hanya guru, bukan pahlawan,” kat...