Bandar Lampung, Q-KOKO.SITE 19 Mei 2025 — Keluarga memegang peranan krusial sebagai fondasi utama dalam pembentukan karakter individu dan kesejahteraan sosial masyarakat. Sebagai unit sosial terkecil, keluarga menjadi lingkungan pertama tempat anak-anak belajar nilai-nilai moral, norma sosial, dan perilaku yang membentuk kepribadian mereka.Omah BSE+3Kuliah Al Islam+3suarausu.or.id+3
Menurut penelitian dari Fakultas Psikologi Universitas Diponegoro, anak diibaratkan seperti selembar kertas putih yang harus diisi dengan nilai-nilai positif sejak dini. Orang tua berperan dominan dalam mendidik anak dengan penuh kelembutan dan kasih sayang, membangun kebiasaan positif, serta menjadi teladan dalam kehidupan sehari-hari. Neliti+1UNDIP E-Journal+1
Fungsi keluarga tidak hanya terbatas pada pendidikan karakter, tetapi juga mencakup aspek ekonomi, afeksi, perlindungan, dan sosialisasi. Dalam konteks ekonomi, keluarga berperan dalam pemenuhan kebutuhan dasar anggotanya serta mengajarkan pengelolaan keuangan yang bijak. Fungsi afeksi terlihat dari peran keluarga sebagai sumber kasih sayang dan dukungan emosional, yang penting untuk perkembangan psikologis individu. Gramedia
Selain itu, keluarga juga berfungsi sebagai pelindung yang memberikan rasa aman kepada anggotanya dari berbagai ancaman eksternal. Melalui komunikasi yang baik dan perhatian satu sama lain, keluarga menciptakan ikatan yang kuat, sehingga setiap anggota merasa dihargai dan didukung.
Dalam era modern yang penuh tantangan, peran keluarga semakin penting dalam membentuk individu yang berkarakter dan mampu berkontribusi positif dalam masyarakat. Oleh karena itu, menjaga keharmonisan dan komunikasi dalam keluarga merupakan investasi jangka panjang untuk kebahagiaan dan kesuksesan bersama.
Artikel ini disusun berdasarkan berbagai sumber terpercaya untuk memberikan wawasan mendalam tentang pentingnya peran keluarga dalam kehidupan sosial.(Red)